Skip to main content

Featured

Cara dapetin Achievement Di Game Henry Stickmin (BtB,EtP,StD,ItA,FtC)

 Info: Aku akan memberitahu cara menapatkan semua Achievement di The Henry Stickmin Collection. So, ayo baca! 1. Prologue: Breaking the Bank (BtB). - The Story Begins. Complete BtB: Pilih Disguise. - *chirp chirp*. Can’t have that going all day: Pilih Shovel dan klik mobil berwarna hitam. - Bank Account. Find all BtB bios: Klik kanan setiap karakter yang kamu temui. - Pentafail. Get all BtB fails: Pilih semua pilihan yang salah. 2. Episode 1: Escaping the Prison (EtP). - Rank: SE à Pilih File, Cell Door, Klik kiri dan kanan (CEPAT!), Chair, Tanda panah kanan, Plungers. - Rank: LU à Pilih Cellphone, Disguising Bag. - Rank: BBO à Pilih Drill, Crowbar, Tanda panah bawah, Tanda panah kiri, KLIK DENGAN CEPAT! - Prisoneer. Get all EtP fails: Pilih semua pilihan yang salah. - Prisoner Log. Find all EtP bios: Klik kanan setiap karakter yang kamu temui. - It’s a joke... I’m not dumb ok?: Pilih Drill, lalu Opicator dan klik kiri tulisan “Opaque”. - Donut Want ...or do you?: Kli

Kisah 3 kerajaan (part 4)

Assalamualaikum wr.wb

Kembali di blog Yusbara,kali ini aku akan share lagi kisah 3 kerajaan yang sudah memasuki episode ke empat...oke langsung saja aku akan kasih kalian baca...tapi sebelum membaca alangkah baiknya kalian follow Google+ ku dan subscribe blog ini dengan menekan tombol subscribe di atas supaya tidak ketinggalan update update terbaru dari aku...oke langsung saja↓↓↓

Hal.7
Pada saat itu bala tentara Zhang Yue
berjumlah 150.000 orang sedangkan
tentara Lu Zhi berjumlah 15.000 orang.
Setiap hari terjadi pertempuran kecil tetapi
tidak ada yang dapat mengalahkan satu
sama lain.
Lu Zhi berkata pada Liu Bei, "Aku dapat
mengepung pemberontak itu disini, tetapi
Zhang Ba dan Zhang Lian menekan
Huangfu Song dan Zhu Jun di YiChuan.
Aku akan memberimu 1000 tentara untuk
melihat keadaan mereka dan setelah itu
baru kita pikirkan rencana penyerangan
kita."
Akhirnya Liu Bei berangkat secepatnya
menuju YiChuan, Pada saat ini tentara
kerajaan berhasil memukul mundur
pemberontak hingga ke Chang Se dan
mereka berkemah di lapangan rumput.
Melihat hal ini Huangfu Song berkata
kepada Zhu Jun " Tentara pemberontak
berkemah di rerumputan, kita dapat
menyerang mereka dengan api."
Akhirnya tentara kerajaan diperintahkan
untuk mengambil rumput kering, dan
rumput-rumput itu dikumpulkan lalu
disirami minyak. Rumput-rumput itu
diletakan disekeliling daerah perkemahan
tentara pemberontak. Ketika malam tiba,
angin tiba-tiba berhembus menuju arah kamp pemberontak. Ketika melihat hal ini,
maka Huangfu Song dan Zhu Jun langsung
memerintahkan penyerangan, seketika itu
api berkobar menutupi perkemahan tentara
pemberontak. Tentara pemberontak
kebingungan dan kebanyakan mati
mengenaskan karena terbakar. Tidak ada
waktu lagi untuk memakai baju zirah dan
menaiki kuda, mereka semua berserakan
kesegala arah.
Pertempuran berlangsung hingga fajar
menyingsing, Zhang Ba dan Zhang Lian
beserta sekelompok kecil pemberontak
berhasil melarikan diri. Tetapi tiba-tiba
dihadapan mereka muncul sekelompok
tentara dengan bendera berwarna merah.
Pemimpin mereka berukuran tubuh sedang,
dengan mata yang kecil dan janggut yang panjang. Dia adalah Cao-Cao dari Bei Juo,
dia berpangkat jendral pasukan berkuda
kerajaan. Ayahnya adalah Cao Song, tapi
bukanlah benar-benar keturunan keluarga
Cao.Cao Song terlahir dgn marga XiaoHou,
tetapi dia telah diangkat anak oleh Kasim
Cao Teng dan merubah marganya.
Sebagai seorang pemuda Cao-cao
menggemari berburu, musik dan tarian.
Dia sangat berbakat dan penuh dengan akal.
Seorang pamannya sering melihat cao-cao
ini sangat labil, terkadang marah
kepadanya dan melaporkan perilaku
buruknya kepada orang tua cao-cao.
Ayahnya lalu memarahi cao-cao.
Tetapi Cao-cao membalasnya, Suatu hari
ketika cao-cao melihat pamannya datang,
maka dia tiba-tiba pura terjatuh dan
kesakitan. Sang Paman lalu lari dan
mengatakan pada ayahnya yang akhirnya
datang melihat, tetapi ketika ayahnya
datang Cao-cao baik-baik saja.
"Tetapi pamanmu berkata bahwa kau
terluka, apakah kamu baik-baik saja ?",
Kata ayahnya.
"Aku tidak pernah mengalami luka apapun,
" kata cao-cao, " tetapi aku telah
kehilangan kepecayaan pamanku dan dia
hanya menipumu.".
Setelah itu apapun yang pamannya
kayakan mengenai kesalahan cao-cao,
ayahnya tidak pernah mendengarkannya
lagi. Akhirnya cao-cao tumbuh dewasa
dengan seenaknya dan tidak terkontrol.
Seorang pria pada saat itu bernama Qiao
Xuan berkata pada cao-cao, "Pemberontakan sudah didepan mata, dan
hanya orang dengan kemampuan terhebat
yang dapat membawa perdamaian kembali
muncul, dan orang itu adalah kau."dan He
Yong dari NanYang berkata kepadanya "
Dinasti Han sedang mengalami keruntuhan,
orang yang dapat mengembalikan
kedamaian adalah dia dan hanya dia."
Cao-cao pergi ke Runan untuk
menanyakan mengenai masa depannnya
pada orang benama Xu Shao.
"Orang Seperti Apakah aku ini ?" tanya
cao-cao.
peramal itu tidak berkata apa, lagi dan lagi
cao-cao menanyakan hal itu.
Hal.8
lalu Xu Shou menjawab "Dalam masa
damai kamu adalah orang berguna, dalam
masa kekacauan kamu adalah pahlawan
yang hebat."
Cao-cao sangat senang mendengar jawaban
ini.
Cao-cao lulus dari akademi militer pada
umur 20 thn dan mendapatkan reputasi
sebagai orang yang berintegritas. Dia
memulai karir sebagai kepala komandan
disebuah distrik di ibukota. Di keempat
gerbang ibu kota dia menaruh gada dengan
berbagai bentuk dan dia akan menghukum
orang yang melanggar hukum apapun
pangkat orang itu. Seorang paman dari
kasim Jian Shuo ditemukan membawa
pedang dijalanan pada malam hari dan itu
merupakan pelanggaran. Karena itu pula
maka ia dihukum dengan dipukul
menggunakan gada itu. Setelah itu tidak
ada seorangpun yang berani melanggar
aturan lagi. Nama cao-cao akhirnya
menjadi terkenal dan dia diangkat menjadi
kepala pengadilan di DunQiu.
Ketika pemberontakan Jubah Kuning
dimulai,Cao-cao berpangkat jendral dan
kepadanya diberikan 5000 pasukan
berkuda dan infantri untuk bertempur di
Yingchuan. Dia kebetulan bertemu dengan
sisa2x pemberontak. Ribuan tewas dan
banyak sekali kuda, drum, senjata, bendera
yang berhasil direbut berikut jumlah uang
yang sangat besar. Tetapi Zhang Ba dan
Zhang Liang berhasil melarikan diri. Dan
setelah bertemu dengan Huangfu Song, cao-
cao mengejar sisa pemberontak yang
melarikan diri.
Sementara itu Liu Bei dan saudaranya
sedang berkuda menuju YingChuan ketika
mereka mendengar bunyi pertempuran dan
melihat api diangkasa. Tetapi mereka
terlambat datang ke pertempuran. Mereka
melihat HuangFu Song dan Zhu Jun dan
kepada mereka Liu Bei menjelaskan
maksud kedatangannya.
"Kekuatan pemberontak telah hancur
disini" kata jendral itu, "Tetapi mereka
pasti akan pergi ke GuanZong untuk
bergabung dengan Zhang Jue. Kamu tidak
dapat melakukan apapun disini, lebih baik
kamu cepat kembali ke GuanZong"
Liu Bei akhirnya memimpin pasukannya
kembali ke GuanZong, Ditengah
perjalanan mereka melihat pasukan istana
sedang mengawal tawanan dalam kereta.
Ketika mereka mendekat, mereka melihat
bahwa tahanan tersebut adalah Lu Zhi,
jendral yang akan mereka tolong. Dengan
cepat Liu Bei turun dari kudanya dan
bertanya apa yang terjadi.
Lu Zhi Bercerita "Aku telah mengepung
tentara pemberontak dan dalam posisi siap
menghancurkan mereka, ketika Zhang Yue
menggunakan ilmu gaibnya dan
mengagalkan seranganku. Kerajaan
mengirimkan kasim Zhuo Feng untuk
menyelidiki kekalahku, perjabat itu
menuntut sogokan. Aku beritahukan
padanya berapa keras kita mencoba untuk
mengalahkan musuh dan dalam situasi
seperti ini bagaimana caranya aku dapat
mencarikan upeti untuknya. Dia pergi
dengan marah dan melaporkan pada istana
bahwa aku menyembunyikan rampasan perang dan tidak membagikannya dan itu
membuat pasukanku kehilangan semangat.
Jadi aku digantikan oleh Dong Zhuo, dan
aku harus pergi ke ibu kota untuk
menjawab tuntutan pengadilan."
Cerita itu membuat Zhang Fei marah dan
nyaris saja dia membunuh para
pengawal2x kerajaan itu. Tapi Liu Bei
mencegahnya.
"Pemerintah akan mengurusnya dengan
adil" kata Liu Bei "Kau jangan bertindak
gegabah."
Akhirnya tidak ada gunanaya mengikuti
jalan itu menuju GuanZong, Guan Yu
mengusulkan agar mereka kembali ke
Zhuo. Dua hari kemudian gelegar
peperangan kembali terdengar dibalik bukit.
Dengan cepat mereka menuju atas bukit dan melihat tentara pemerintah mengalami
kekalahan. Mereka melihat seluruh dataran
telah dipenuhi tentara pemberontak jubah
kuning dan dibendera mereka tertulis
ZHANG JUE,PENGUASA LANGIT.
"Kita akan menyerang Zhang Jue!" lata Liu
Bei kepada saudaranya, dan mereka
memacu kudanya untuk ikut bertempur.
Zhang Jue berhasil mengalahkan pasukan
Dong Zhuo dan terus menekan. Dia sedang
bersemangat untuk menghancurkan seluruh
pasukan pemerintah ketika tentara Liu Bei
tiba, pasukannya kebingungan karena

Oke segitu dulu akan kulanjutin besok...jangan lupa share dan follow Google+ ku...Trima kasih yang sudah membaca

Wassalamualaikum wr.wb...

Comments

Post a Comment

Popular Posts